TANGSEL,Citranewsindonesia.com– Anak gadis belia bernama Charlotte misele Feelin Suherman, saat ini duduk dibangku kelas 4 sekolah dasar negeri (SDN) di Pamulang 01 Berumur 9 tahun beralamat di jalan Pinus Raya rt 04 rw 21 blok Ag1 No.7 Reni Kelurahan Pamulang Barat jadi yatim piatu setelah kepergian ibunya akibat Covid 19.
Saat ini Charlote misele butuh perhatian pemerintah kota Tangerang Selatan dan para dermawan karena anak yatim piatu ini hanya didampingi nenek dan kakeknya yang sudah berusia senja dan tak ada pekerjaan hanya nenek jual makanan dan minuman ringan didepan rumah mereka tinggal.
Ketika wartawan citranews datang langsung ke rumah Charlotte misele Feelin Suherman (5/5) menuturkan kesedihannya setelah kedua orang tuanya tiada begini kisahnya.
Papanya ( Feriyanto Suherman) charlote seusai pulang dari luar kota karena,merasakan kurang sehat berangkatlah ia ke Rumah sakit Permata Pamulang dia mau minta di rawat tapi pihak rumah sakit tidak bisa menerima karena penuh dan dalam diagnosa Feriyanto Suherman hasilnya kena sakit lambung.
Pada tanggal 18 maret 2020 akhirnya Feriyanto Suherman kembali pulang kerumah berobat jalan, dan ke esokan harinya pada tanggal 19 maret 2020 Datang ke RSUD Tangsel untuk pemeriksaan lanjut karena ia sangat merasakan sakit benar benar sakit.
Akhirnya ia rontgen dan di nyatakan sakit atau gelaja tipes / lever dan hal yang sama Feryanto Suherman tidak bisa dirawat di RSUD Tangsel karena alasan penuh dengan terpaksa ia kembali pulang kerumah dengan berobat jalan.
Kemudian harinya pada tanggal 20 maret 2020 Feryanto Suherman tidur dikamarnya tampak sunyi dan ibu Feryanto Suherman mendoakan tapi tidak bersuara dan tahu sang ibu baru merasakan anaknya Feryanto Suherman telah tiada atau meninggal dunia.
Istri suherman mama charlote terisak isak menangis dan shock suami telah tiada sampai anatr dipeguburan dan di pemakaman Feryanto Suherman istri berucap kepada suami atau almarhum selamat jalan papa bye bye sampai ketemu di surga. Sambil ia menangis dan pingsan terjatuh di pemakaman suaminya.
Setelah selang 10 hari setelah berduka, keluarga charlote Mama( Claudina Marsyah) mengalami sakit dan ke Rumah sakit setelah diperiksa mama charlote positif Covid19 sampai dibawah ke Rumah sakit Serang dan dinyatakan meninggal dunia tanggal 30 Maret 2020.
Tinggal lah seorang anak satu satunya Charlote misele Feelin Suherman dan sekarang ditemani neneknya bernama Wati Sunarto sudah tua dan berharap uluran tangan pemerintah kota Tangerang Selatan dan para dermawan demi kelangsungan kehidupan Charlote dimasa yang akan datang .Semoga charlote kuat tegar ya nak dan selalu semangat.
Penulis : Adella
***