SERUYAN| Citranewsindonesia.com 17 September 2020
Citranewsindonesia.com
Bencana banjir yang melanda di beberapa desa di Kabupaten Seruyan memang mengisahkan pilu yang mendalam bagi warga yang terdampak.
Desa Tanjung Tukal yang berada di Kecamatan Suling Tambun Kabupaten Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah menjadi salah satu desa yang juga terdampak banjir,banyak warga yang agak panik ketika debit air yang tinggi sampai ke dalam rumah.
Minggu sore tanggal 13 September 2020,Kades Tanjung Tukal bapak Hardiansen mulai menghimbaukan kepada masyarakat nya untuk segera memindahkan barang-barang berharga untuk di pindah ke tempat yang lebih tinggi.
Sekitar pukul 22.00 WIB ketinggian air mulai mencapai 1 meter lebih,bapak Hardiansen pun mulai sibuk mendatangi setiap rumah warga nya untuk memastikan mereka tetap dalam keadaan aman,mengingat ada beberapa rumah yang di lewati arus air yang sangat deras.
Bahkan beliau berada di tengah-tengah masyarakat untuk membantu memindahkan barang-barang berharga milik warga termasuk ternak.
Ketika di wawancara oleh Citranewsindonesia.com,Kepala Desa Tanjung Tukal mengungkapkan bahwa ia sangat mencintai warga nya terlebih karena ia adalah putra daerah setempat,”Saya mencintai kampung halaman dan warga desa Tanjung Tukal,saya harus berada di tengah-tengah mereka ketika ada musibah bencana banjir.” ungkap Hardiansen.
Untuk di ketahui,desa Tanjung Tukal Kecamatan Suling Tambun ini berada di hulu sungai,akses sangat jauh dari kota maupun pusat perdagangan,mata pencaharian masyarakat adalah berladang dan petani karet.
Andut
Wartawan