LAHOMI |Citranewsindonesia.com –-Senin, 19 Oktober 2020.Bupati Nias Barat Bapak Faduhusi Daely, S.Pd.,MA.,MM terima audensi puluhan orang Guru Honorer Kategori dua (K-2) di lobbi Kantor Bupati Nias Barat; Senin, 19-10-2020.
Perwakilan Guru Honorer Kategori dua (K-2) Manase Gulö menjelaskan maksud dan tujuan Audensi mereka menyampaikan keluhan sekaligus permohonan kepada Bupati Nias Barat, agar nasib seratusan Guru Honorer K-2 diperhatikan oleh Pemerintah Daerah dan diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerjasama (PPPK); mengingat selama ini mereka telah mengabdikan dirinya sebagai tenaga pengajar disejumlah sekolah di wilayah Kabupaten Nias Barat.
Bupati Nias Barat menyambut baik kedatangan para Guru Honorer K-2 yang belum diangkat menjadi PNS dan masih terus mengabdi di sejumlah sekolah.
Bupati menegaskan bahwa di ujung masa jabatan saya akan memperjuangkan nasib Guru Honorer K-2 menjadi PPPK. Namun, Bupatimeminta agar Guru Honorer K-2 membentuk Wadah sehingga dapat terorganisir serta membuat surat permohonan kepada Pemerintah Daerah sebagai dasar pertimbangan selanjutnya dan bukan satu-satu atau masing-masing personil mengajukan permohonan melainkan kolektif dengan melampirkan dokumen berkas yang berkaitan untuk itu seperti fotocopy SK Pengangkatan Guru Honorer (GKD) dan dokumen pendukung lainnya, ujar Bupati.
Bupati menjelaskan bahwa hingga saat ini Pemerintah Daerah belum menerima surat apapun terkait PPPK, oleh karena itu kami akan pelajari hal ini. Memang tahun depan tidak ada lagi namanya GKD atau PTT, tetapi semua dialihkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerjasama (PPPK). Pemerintah Daerah Nias Barat sedang mengkaji hal ini, tegas Bupati.
# @nb-alexzai
***