BANTEN | Citranewsindonesia.com – Polda Banten ikuti zoom meeting rapat anev Program Quick Wins tahun 2022 pimpinan Wakapolri di ruang vicon Polda Banten pada Selasa (27/12).
Hadir dalam kegiatan ini Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari didampingi Irwasda Polda Banten Kombes Pol Eko Kristianto, serta dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Banten.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono,
Irwasum Polri Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Asops Polri Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, Kadiv TIK Polri Irjen Pol Slamet Uliandi beserta PJU Mabes Polri.
Dalam sambutannya Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Drs. Gatot Eddy Pramono mengatakan tujuan diadakan Anev Program Quick Wins Presisi tersebut, “Melalui Anev Program Quick Wins Presisi ini kita dapat mengevaluasi dan berupaya untuk memperbaiki terkait kepercayaan publik terhadap Polri ditahun 2023 kita akan lebih berupaya dalam meningkatkan kepercayaan publik karena ini adalah tugas kita semua untuk membangun institusi Polri,” kata Wakapolri.
Wakapolri juga menghimbau kepada Polda Jajaran agar lebih serius dalam mengimplementasikan program Quick Wins Presisi ini, “Saya memberikan Apresiasi dari hasil anev bulan lalu banyak peningkatan yang terjadi, dan saya berharap untuk meningkatkan lagi program-progran yang telah ditentukan serta menghasilkan apa yang kita harapkan,” tambah Wakapolri.
Dalam hal ini Kadiv TIK Polri Irjen Pol Slamet Uliandi menjelaskan Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja kepolisian. “Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja kepolisian sebanyak 67,4% responden menyatakan puas dengan kinerja Polri dalam menjalankan tugasnya,” ucap Slamet.
Slamet mengatakan bahwa kinerja Polri masih perlu ditingkatkan. “Polri masih perlu untuk meningkatkan kinerja karena pada responden yang menyatakan puas dengan kinerja Polri, mayoritas 86,3% menyatakan kinerja Polri secara keseluruhan masih perlu ditingkatkan dan kinerja Polri yang paling tinggi dinilai untuk ditingkatkan adalah dalam hal pelayanan kepada masyarakat sebesar 47,0%,” kata Slamet.
Slamet juga menjelaskan sebesar 81,4% kepercayaan publik kepada kepolisian dalam menjaga keamanan. “Tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polri dalam menjaga keamanan sebanyak 81,4% responden menyatakan percaya terhadap kepolisian yang menjaga keamanan diwilayah mereka, dan kepuasan kinerja Polda dalam melakukan tugas kamtibmas sebanyak 72,5% responden, menyatakan puas terhadap kinerja Polda dalam melakukan tugas kamtibmas,” terang Slamet.
Slamet menerangkan kepercayaan publik terhadap Polri periode 8-16 Desember 2022 mengalami peningkatan. “Kepercayaan publik terhadap Polri periode 8-16 Desember 2022 mengalami peningkatan diantaranya sangat percaya 62,4%, kurang percaya 31,10%, tidak percaya sama sekali 4,20%,” tambah Slamet.
Slamet menjelaskan kesimpulan dan rekomendasi dari pelaksanaan program Wuick Wins presisi. “Kesimpulan dari pelaksanaan program Wuick Wins presisi yaitu pelaksanaan Quick Wins berjalan dengan baik, terdapat tiga kegiatan yang menjadi perhatian publik yakni peningkatan kualitas pelayanan publik, budaya anti korupsi dan respon cepat terhadap pengaduan/keluhan/laporan masyarakat, keberhasilan Quick Wins dipengaruhi faktor kesungguhan pelaksanaan giat atau substansial, manajemen media dan mitigasi penyimpangan oknum anggota, serta rekomendasi dari pelaksanaan Quick Wins yaitu keberhasilan Quick Wins hendaknya dijadikan momentum, adanya kegiatan tau program presisi baru, nilai perubahan yang menjadi suatu budaya organisasi,” terang Slamet.
Dalam hal ini Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari berterima kasih kepada seluruh operator Quick Wins di Polda Banten dan jajaran, “Saya mengucapkan terima kasih kepada seutuh operator Quick Wins di Polda Banten dan jajaran,” tutup Ery (Bidhumas).
Terkahir Ery mengatakan kepada seluruh operator agar lebih giat untuk meningkatkan program Quick Wins, “Kita jangan terlena dengan pujian dan harus ditingkatkan menjadi lebih baik, dan daya berharap menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya,” tutup Ery
(Bidhumas)
***
