Pekanbaru | Citranewsindonesia.com – Keberadaan hewan-hewan terlantar menjadi momok dan masalah serius dikota- kota besar. Tidak dapat dipungkiri hewan terlantar pada umumnya adalah hewan peliharaan yang sakit dan sengaja di lepas liarkan oleh pemiliknya yang sudah tidak sanggup merawatnya.
Kota pekanbaru sebagai salah satu kota terpesat penduduknya yang kini mencapai 1.2 juta menjadi salah satu kota yang memiliki hewan terlantar di jalanan semakin banyak.
Hal ini membuat pencinta Anjing kota Pekanbaru yang membentuk komunitas Pekanbaru Dog Lovers Club terpanggil untuk merawat hewan terlantar yang biasanya sakit-sakitan.
Dibawah Payung Yayasan Cinta Satwa Riau, PDLC Pekanbaru membuat rumah singgah perawatan hewan terlantar yang bernama Shelter SUARGALOKA CAMARI berada di Jl.Patria Sari VIII Rumbai Pekanbaru.
Walikota Pekanbaru Muflihun, S.STP, M.AP yang di wakili oleh Sekda Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, ST., M.Si dalam sambutannya mengapresiasi ide dan gagasan PDLC yang di koordinir oleh Pak Yamin CS.
“Pemkot Pekanbaru mengapresiasi pembuatan Shelter Suargaloka Camari ini, ini yang pertama di Riau, terimakasih kepada Pak Yamin dkkyg penggagas Shelter ini,” ungkapnya.
Lebih Lanjut Indra Pomi menyampaikan terimakasih atas hadirnya Shalter Suagaloka Camari ini, karena membantu pemerintah dalam merawat dan menangani hewan terlantar yang berpotensi menyebarkan penyakit menular seperti rabies.
Yamin koordinator PDLC yang menggagas pembangunan Shalter ini, mengatakan bahwa tidak mudah mewujudkan Shalter ini, hal ini kami rencanakan sejak tahun 8 tahun lalu.
Dalam paparannya Yamin menjelaskan bahwa Shelter ini sangat menjaga Limbah agar tidak mencemari lingkungan dan akan memasang peredam suara.
Sefianus Zai, SH., MH Ketua Yayasan Cinta Satwa Riau dalam sambutannya mengatakan bahwa Yayasan Cinta Satwa Riau dibentuk pada tahun 2017 untuk menjadi payung hukum PDLC dalam kegiatannya menyelamatkan dan merawat hewan terlantar.
Sefianus Zai yang berprofesi sebagai Advocat ini menambahkan bahwa keberadaan Shalter selain tempat perawatan hewan terlantar juga menjadi wadah edukasi pada masyarakat agar merawat heqN peliharaan nya selamanya.
“Jamgan membuang hewan peliharaan ketika sudah tua dan sakit-sakitan” paparnya.
Acara ini di hibur oleh artis Nugie dan team nya.
Turut hadir Kepala Dinas Pertanian , Peternakan, Perkebunan, Perikanan kota Pekanbaru, Kadis Damkar, Camat Rumbai, Lurah dan ketua RW, Ketua RT setempat.
***