TANGSEL | Citranews.co.id – Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan, menegaskan pentingnya persatuan dalam keberagaman sebagai pondasi utama sekaligus kunci keberhasilan dalam membangun Kota Tangerang Selatan yang lebih maju dan harmonis.
Hal tersebut disampaikan Pilar Saga Ichsan saat menghadiri perayaan HUT ke-15 GPIB Jemaat Obor Banten yang digelar di Serpong Utara, Tangerang Selatan pada hari Minggu (11/08/2024).
“Salam hormat dari Bapak Wali Kota. Beliau mengucapkan selamat ulang tahun ke-15 dan juga selamat merayakan HUT Kemerdekaan RI yang ke-79. Semoga bangsa kita semakin jaya, maju, modern, serta terus menjaga silaturahmi dan toleransi antar umat beragama,” ujar Pilar.
Pilar menekankan bahwa Pemerintah Kota Tangerang Selatan berkomitmen untuk terus mendukung dan bekerja sama dengan jemaat GPIB Obor Banten dalam berbagai aspek kehidupan, seperti pembangunan ekonomi, infrastruktur, dan kebudayaan.
Ia menggarisbawahi bahwa membangun sebuah kota tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Tetapi, diperlukan kerja sama yang kuat dengan semua elemen masyarakat, termasuk jemaat gereja.
Pilar juga mencatat bahwa kemajuan Tangerang Selatan selama 15 tahun terakhir sangat dipengaruhi oleh peran aktif seluruh masyarakat, termasuk jemaat GPIB. Menurutnya, sebuah kota yang maju harus didasarkan pada keberagaman ideologi, latar belakang budaya, dan agama. Di mana perbedaan ini tidak memecah belah, tetapi menjadi dasar yang kuat bagi kesatuan.
Pilar menekankan bahwa kebebasan beragama adalah hak fundamental yang harus dimiliki setiap warga Tangerang Selatan.
Ia menegaskan bahwa pemerintah kota, bersama TNI dan Polri, berkomitmen memastikan kebebasan beribadah bagi semua umat tanpa hambatan.
Menurutnya, empati dan kepedulian terhadap sesama adalah kunci menjaga keharmonisan di tengah keragaman.
Pilar juga mengingatkan bahwa menghormati perbedaan dan menjaga kebersamaan adalah landasan kokoh untuk menciptakan lingkungan yang damai dan tentram. Ia berharap keberagaman di Tangerang Selatan terus menjadi kekuatan yang mempersatukan.
“Pemerintah bersama TNI dan Polri selalu memastikan kebebasan beribadah bagi semua agama berjalan dengan lancar. Empati dan kepedulian terhadap sesama adalah kunci dalam menjaga harmoni di tengah masyarakat kita,” ucapnya.
***