Lewat Program “TNI Sahabat Pelajar”, Babinsa Ingatkan Dampak Buruk Game Online Terhadap Para Pelajar

Aceh Timur  | citranewsindonesia,com – Masa depan Bangsa Indonesia sangatlah ditentukan oleh generasi muda. Oleh karena itu, setiap generasi muda baik yang berstatus pelajar, mahasiswa atau yang sudah menyelesaikan pendidikannya merupakan faktor-faktor penting yang sangat diandalkan dalam mewujudkan dan mengisi cita-cita bangsa kita.

Semua ini akan terwujud, apabila generasi muda mengisi masa mudanya dengan rajin belajar atau kegiatan-kegiatan lain yang sifatnya positif dalam mendukung kegiatan belajar.

Namun apabila masa mudanya diisi dengan kegiatan yang negatif tentunya sangat berbahaya bagi perkembangan generasi muda. Harapan menjadi pemimpin dimasa depan hanyalah impian belaka tidak akan menjadi kenyataan.

Menyikapi perkembangan teknologi secara tidak langsung menyeret generasi muda kedalam impian, khususnya game online yang sangat marak dikalangan pelajar, tentunya ini bukan hanya tanggung jawab guru saja tetapi tanggung jawab kita semua.

BACA JUGA :   Resmikan Inpres Jalan Daerah, Presiden Jokowi Harapkan Peningkatan Distribusi Logistik di Aceh

Oleh karena itu, Babinsa Koramil 11/Birem Bayeun Kodim 0104/Aceh Timur, Sertu Eko Purwanto memanfaatkan hari libur anak-anak dengan melaksanakan kegiatan “TNI Sahabat Pelajar” di Dusun Alur Kinyaran, Desa Buket Seuleumak, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur.

Dalam kesempatan tersebut, Sertu Eko Purwanto memberikan materi terhadap sejumlah pelajar dari dusun di pedalaman Kecamatan Birem Bayeun tersebut tentang dampak buruk game online terutama terhadap kesehatan, Kamis (23-06-2022).

Tujuan memberikan materi tersebut, agar para anak usia dini tersebut mengetahui dampak buruk game online seperti gangguan otak, psikologis, mata, telinga dan organ tubuh bagian dalam,” jelas Babinsa.

BACA JUGA :   Presiden Jokowi Resmikan Pembukaan PON XXI Tahun 2024 di Aceh

Sementara Danramil 11/Brb Kapten Czi Karsono mengungkapkan, dengan mengetahui dampak buruk yang akan dialami maka diharapkan pelajar pengguna game online akan mengurangi atapun berhenti dan tidak mengulangi lagi.

Kepala Dusun Alur Kinyaran Rahmat mengucapkan terima kasih kepada Babinsa sudah berusaha membantu mengingatkan dampak buruk game online kepada anak-anak dusun kami.

“Mudah mudahan dipahami dan dilaksanakan karena generasi muda adalah calon Pemimpin di masa depan,” pungkasnya.

Facebook Comments

Redaksi

***

Mungkin Anda Menyukai

IKUTI CITRANEWS OK TERIMAKASIH